Cibubur, 7 Februari 2023
Yang saya hormati,
- Kakak Sekretaris Jenderal, Para Waka Kwarnas dan Bendahara Kwarnas Gerakan Pramuka;
- Kakak-kakak Andalan Nasional Gerakan Pramuka;
- Kakak-kakak Direksi Perusahaan Milik Kwarnas dan Kepala Unit Usaha Kwarnas Gerakan Pramuka;
- Adik-adik Pengurus Dewan Kerja Nasional dan Dewan Kerja Daerah Seluruh Indonesia;
- Para Undangan dan hadirin sekalian,
Assalamu‘alaikum warahmatullahi wabarakatuh,
Salam sejahtera bagi kita semua,
Shalom,
Om Swastiastu,
Namo Buddhaya,
Salam kebajikan, dan
Salam Pramuka,
Pertama-tama marilah bersama-sama memanjatkan puji dan syukur ke hadirat Allah Subhannahu wata’ala, Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat rahmat dan hidayah-Nya kita dapat berkumpul bersama pada hari ini dalam keadaan sehat wal afiat untuk mengikuti Pembukaan Sidang Paripurna Nasional (Sidparnas) Dewan Kerja Nasional dan Dewan Kerja Daerah seluruh Indonesia tahun 2023.
Setelah selama dua tahun belakangan ini kita hanya dapat menyelenggarakan Sidparnas dalam kondisi terbatas, maka kali ini Sidparnas dapat kita selenggarakan secara penuh di Cibubur.
Hal ini dapat kita lakukan karena Pemerintah telah mencabut Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) sejak Desember 2022. Walaupun demikian, kita masih harus waspada dan mengantisipasi mengingat pandemi Covid-19 belum sepenuhnya mereda.
Bahkan ada varian baru yang dikabarkan telah masuk pula di Indonesia. Untuk itu saya berharap agar kita tetap mematuhi protokol kesehatan agar pelaksanan Sidparnas ini dapat berjalan dengan aman dan nyaman, serta tidak menimbulkan klaster baru penyebaran Covid-19.
Kakak-kakak dan adik-adik yang saya banggakan,
Sidparnas kali ini merupakan Sidparnas terakhir dalam kepengurusan Dewan Kerja Nasional masa bakti 2018-2023. Karenanya, saya berharap agar pertemuan ini dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya demi pengembangan Pramuka Penegak dan Pandega khususnya, dan Gerakan Pramuka secara keseluruhan.
Tema Sidparnas kali ini “Bangkit untuk Indonesia” merupakan tema yang tepat memposisikan keberadaan Pramuka Penegak dan Pandega untuk menjadi bagian dalam upaya membangkitkan kembali Indonesia, setelah sebelumnya sempat terpuruk terkena dampak pandemi Covid-19 yang menyerang hampir segala bidang dan aspek kehidupan.
Sekarang, dengan telah dicabutnya PPKM, mari kita bersama-sama berusaha untuk bangkit melaksanakan kegiatan, baik di internal Gerakan Pramuka maupun kegiatan yang melibatkan masyarakat luas. Saatnya kita bergerak untuk bangkit dan maju bersama menuju hari depan yang lebih baik.
Terkait dengan hal itu, saya ingin mengingatkan kembali bahwa pada tahun 2045, negara kita akan menyambut 100 Tahun Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia. Pada “Tahun Emas” Republik Indonesia itu, saya berharap agar adik-adik Pramuka Penegak dan Pandega saat ini, sudah akan mengambil alih estafet kepemimpinan di segala bidang. Baik di bidang pemerintahan, swasta, dan termasuk juga menjadi pemimpin-pemimpin dalam dunia wirausaha.
Adik-adik yang saat ini berusia 16 sampai 25 tahun, pada tahun 2045 akan berusia antara 38 sampai 47 tahun. Usia yang sudah cukup matang untuk menjadi seorang pemimpin. Kedua Proklamator Kemerdekaan RI, Soekarno dan Hatta, ketika menjadi Presiden dan Wakil Presiden pertama negara kita juga baru berusia 44 dan 43 tahun.
Para menterinya pun banyak yang masih berusia muda. Bahkan Panglima TNI yang pertama kali dan ketika itu masih bernama Tentara Keamanan Rakyat (TKR), yaitu Jenderal Besar Soedirman, ketika dipilih menjadi Panglima Besar TKR baru berusia 29 tahun.
Jadi, marilah adik-adik terus membina dan menempa diri, sehingga siap menjadi pemimpin-pemimpin pada waktunya nanti. Teruslah berpegang pada Satya dan Darma Pramuka sebagai kode kehormatan yang harus semaksimal mungkin kita jalankan.
Di samping itu, karena adik-adik masih merupakan peserta didik, jadikanlah orang dewasa yang menjadi Pembina Pramuka sebagai sandaran untuk mendapatkan arahan dan bimbingan, agar perjalanan kehidupan kalian akan lebih baik lagi.
Kakak-kakak dan adik-adik yang saya hormati,
Dalam tahun ini, ada sejumlah kegiatan besar bagi para Pramuka Penegak dan Pandega. Di antaranya adalah Raimuna Nasional (Rainas) ke-12 yang akan diselenggarakan di Buperta Cibubur dari 14 sampai 21 Agustus 2023. Setelah selama beberapa tahun terakhir ini banyak pembatasan dalam kegiatan kepramukaan, maka untuk Rainas kali ini kita berusaha menghadirkan sebanyak 30.000 peserta dari seluruh Indonesia dan sebagian dari mancanegara.
Mari kita jadikan Rainas sebagai ajang pertemuan, persaudaraan, dan sekaligus upaya meningkatkan kuantitas dan kualitas para Pramuka Penegak dan Pandega.
Kegiatan penting lainnya adalah kegiatan prestasi, Kemah Kerja Nyata, serta JOTA dan JOTI 2023. Sebelum kepengurusan DKN masa bakti 2018-2023 berakhir, sekali lagi saya ajak adik-adik Pramuka Penegak dan Pandega untuk memanfaatkan berbagai kegiatan yang ada, demi pengembangan Tri Bina, yaitu bina diri, bina satuan, dan bina masyarakat, yang pada akhirnya akan menjadikan baik anggota Gerakan Pramuka maupun masyarakat luas mendapatkan manfaat dari keberadaan organisasi yang kita cintai bersama ini.
Sebelum menutup sambutan ini, saya juga ingin mengucapkan terima kasih kepada Kakak Sekjen dan para pimpinan Kwarnas, serta semua pihak yang ikut mendukung aktivitas Dewan Kerja Nasional maupun kegiatan Pramuka Penegak dan Pandega di seluruh Indonesia.
Akhirnya dengan mengucapkan Bismillahirohmanirrohim, Sidang Paripurna Nasional Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega Tahun 2023 secara resmi saya nyatakan dibuka, semoga yang kita lakukan bersama ini senantiasa mendapatkan ridho Allah SWT. Amien.
Satu Pramuka untuk Satu Indonesia, Jayalah Indonesia.
Terima kasih.
Wabillahi taufik wal hidayah,
Wassalammu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh,
Ohm santi santi santi ohm,
Salam Pramuka!
Cibubur, 7 Februari 2023
Kwartir Nasional Gerakan Pramuka
Ketua,
Komjen Pol (Purn) Drs. Budi Waseso