 |
| Kak Apep Nowelgia (tengah) tengah mengarahkan peserta latihan memanah disaksikan Kak Imam Maksum (kiri) pada sesi kegiatan memanah, Ahad (19/12/2021). Foto : LUKMAN PRAYITNO |
Kwardariau.or.id, Pekanbaru, - Latihan memanah menjadi salah satu rangkaian kegiatan yang sangat diminati para peserta Jambore Daerah Riau 2021. Bahkan para instruktur sampai kewalahan melayani para peserta yang sangat antusias untuk belajar.
Hal ini diungkapkan kak Mahyuzar salah satu instruktur panahan kepada kwardariau.or.id disela-sela kegiatan latihan, Ahad (19/12/2018) siang. Menurutnya para peserta yang mengikuti latihan panahan pada umumnya merupakan peserta pemula.
"Bahkan sebagian besar belum pernah memegang busur panahan sama sekali. Sehingga mereka sangat antusias, bahkan kami sampai kewalahan," ungkap Kak May, sapaan akrabnya sembari tersenyum.
Selain Kak May yang merupakan Andalan Binawasa Kwarda Riau tersebut, pada kegiatan latihan memanah terdapat dua instruktur lainnya. Yaitu Kak Apep Nowelgia dari Pusdiklatcab Kampar dan Kak Imam Maksum yang merupakan Andalan Binamuda Kwartir Cabang Kota Pekanbaru.
Sementara itu dalam pelatihan memanah ini, para peserta berkesempatan berlatih pada tiga jenis busur yang digunakan. Sehingga mereka bisa belajar berbagai busur yang digunakan dalam olahraga memanah.
"Seperti horsebow, jamparingan (panahan duduk) dan standard bow" tambah Kak Imam Maksum.
Menurut Kak Apep, semangat peserta dalam mengikuti pelatihan patut diacungi jempol. Karena mereka tidak mau menyerah dan hanya jadi penonton saja. Sehingga semuanya mendapat giliran memanah.
"Semuanya dapat giliran, sehinga dari yang belum pernah memegang busur, mereka sudah bisa memanah. Bahkan yang sering gagal juga tetap terus belajar hingga benar-benar bisa memanah sasaran yang disiapkan," jelas Kak Apep.
Penulis: Kak Lukman Prayitno
