Kwardariau.or.id, Siak Sriindrapura – Kegiatan
Bimbingan Teknis (Bimtek) Gugusdepan (Gudep) Ramah Lingkungan yang diikuti 48
orang peserta utusan Kwarda se-Sumatera, Kwarcab se-Riau dan Kwarran
se-Kabupaten Siak resmi ditutup Selasa malam, 26/10/2021 oleh Sekretaris Komisi
Pengabdian Masyarakat (Abdimas) Irawan Laliasa bertempat di Balairung Datuk
Empat Suku kediaman Bupati Siak.
“Selama dua hari dua malam mulai Minggu 24 Oktober
hingga Selasa 26 Oktober malam ini, kami 48 peserta dengan tekad dan semangat
untuk mengikuti kegiatan Bimtek Gudep Ramah Lingkungan” kata Joni dari Kwarda
Lampung mewakili kesan dan peserta Bimtek.
“terimakasih atas semua ilmu dan motivasi yang
Kakak berikan, Insya Allah kami bukan saja menyadari betapa pentingnya arti
melestarikan lingkungan tetapi kami akan berkomitmen untuk melaksanakan
pelestarian lingkungan hidup ini mulai dari diri pribadi kami dan akan kami
tularkan ke keluarga kami, anak-anak kami serta peserta didik kami agar
Indonesia sebagai rumah besar kita menjadi lebih baik tetap asri dan lestari
dengan berbagai keanekaragaman hayati” tambahnya.
“selama kurang lebih 9 sampai dengan 10 jam, para
peserta yang sudah tidak muda lagi, berjibaku dengan materi yang disampaikan
oleh para narasumber yang sudah berpengalaman di bidangnya masing-masing”
ujarnya.
“namun, materi bahasan yang begitu menguras
tenaga, waktu dan pikiran ini menjadi terasa begitu indah, menyenangkan dan
Insya Allah dapat terserap dengan baik dan efeketif berkat kepiawaian
Narasumber yang handal dan peserta Bimtek yang haus ilmu dan selalu berkeinginan
mengubah dunia sekitarnya agar menjadi lebih indah” jelasnya.
“dua hari telah kita lalui, banyak hal tentunya
yang telah disampaikan oleh Narasumber, Insya Allah kami semua dapat mengambil
idrah yang Insya Allah juga akan jadikan oleh-oleh dan pada akhirnya akan kami
laksanakan di Kwartir Daerah, Kwartir Cabang dan Gugusdepan kami masing-masing”
tambahnya.
Kesan dan pesan peserta oleh Kak Joni dari Kwarda Lampung pada penutupan Bimtek Gudep Ramah Lingkungan Regional Sumatera
Ketua Narasumber Sonny Prima Sanjaya dalam
laporannya menyampaikan “dengan melihat antusias peserta, bagaimana mereka
mengikuti kegiatan ini dengan penuh semangat, maka dapat kami sampaikan bahwa
seluruh peserta dinyatakan lulus”.
“kemudian, kami mewakili Kwarnas Gerakan Pramuka
mengucapkan terimakasih dan apresiasi yang tinggi kepada Kwartir Cabang Siak
dan Kwartir Daerah Riau yang telah berkenan dengan penuh hangat menerima
kedatangan kami” tambahnya.
“terimakasih atas partisipasi pada kegiatan ini,
titip salam kami dari Kwarnas kepada Ketua Kwartir Daerah Kakak-kakak, sekali
lagi kami ucapkan terimakasih atas support yang diberikan kepada kami dan demi
terlaksananya kegiatan ini” ujarnya.
Laporan Ketua Narasumber Kak Sonny Prima Sanjaya pada penutupan Bimtek Gudep Ramah Lingkungan Regional Sumatera
“dan kami mohon ma’af atas segala kekurangan yang
ada dan semoga kita dapat berjumpa kembali dalam kegiatan lain yang terkait
dengan pelesetarian lingkungan hidup” tambahnya.
Sementara Bupati Siak Alfedri dalam sambutannya
mengatakan bahwa dengan visi dan misi dengan Siak Hijau, sudah ada Perbup tahun
2018 dan ditingkatkan menjadi Peraturan Daerah Siak Kabupaten Hijau.
“ini sangat sinergi antara program Siak Kabupaten
Hijau dengan program Gudep ramah lingkungan, dan kawan-kawan dari daerah telah
melihat Gudep ramah lingkungan di Kecamatan Bungaraya, Sungai Apit dan Siak”
katanya.
Sambutan Sekretaris Komisi Abdimas Kwarnas Kak Irawan Laliasa sekaligus menutup acara Bimtek secara resmi
“mohon juga pembinaan-pembinaan dari Kwarnas dalam
pengembangan Gudep ramah lingkungan dan sekali lagi kami ucapkan terimakasih
kepada Kwarnas yang telah menunjuk Kabupaten Siak sebagai tuan rumah
pelaksanaan Gudep ramah lingkungan dan diberkahi oleh Allah SWT. Aamiin.”
tambahnya.
Sekretaris komisi pengabdian masyarakat Kwarnas
Irawan Laliasa mengatakan bahwa “di seluruh Kwarda, mohon ma’af itu
(pelaksanaan Gudep ramah lingkungan) yang langsung berjalan hanya ada di Kwarda
Riau dan ini berada di Kabupaten Siak” katanya.
“jangan dipertahankan ini tapi harus ditingkatkan
sekalipun ini sulit” tambahnya.
“kami melihat secara langsung, luar biasa bukan
hanya cerita adminsitratif, bukan hanya informasi administrasi tetapi informasi
lapangan, satu-satunya di Indonesia yang melaksanakan secara utuh Gudep ramah
lingkungan hanya ada di Kwarda Riau dan terutama di Kwarcab Siak” jelasnya.
“Kakak-kakak peserta harus optimis, apapun orang
berbicara Gudep ramah lingkungan berangkat dari regional Sumatera, berangkat
dari Riau dan berangkat dari sini” ujarnya.
“kepada Kakak-kakak yang telah mengikuti Bimtek
ini, jangan terlena berhenti sampai disini dan kita akan melaksanakan kegiatan
Bimtek di regional lainnya” tambahnya.
Irawan Laliasa yang juga Ketua Kwarda Sulawesi
Tenggara sangat terkesan dengan apa yang sudah dilaksanakan oleh Kwarcab Siak
karena beliau menemukan dari sisi pengorganisasiaan, dari sisi partisipatif
dari bawah sampai keatas di jakaran Kwartir dan Majelis Pembimbing sudah
berjalan di Siak dan menyampaikan jika ada waktu dan kemampuan akan membawa
Kwarcab yang ada di Sulawesi Tenggara studi banding ke Siak.
“terimakasih kami ucapkan kepada Bupati selaku
Kamabicab, Kwarda, Kwarcab Siak dan peserta bimtek atas terlaksananya kegiatan
Bimtek ini berkat kerjasama” katanya.
Foto bersama setelah penyerahan Piagam penghargaan kepada perwakilan peserta
“dengan ucapan Alhamdulillahirabbil’alamiin,
Bimtek Gudep ramah lingkungan di Kabupaten Siak ini saya nyatakan ditutup
dengan resmi” ucapnya.
Acara penutupan ditandai dengan penyerahan piagam
penghargaan kepada perwakilan peserta.
Hadir saat penutupan, Andalan Kwarnas Bayu Tresna,
Sonny Sanjaya, Bupati Siak Alfedri, Wakil Ketua Kwarda Riau Joko Pujiono, Sekretaris
Kwarda Indra Irianto, Ketua Harian Kwarcab Siak Jamaluddin, Sekretaris Kwarcab
Mahadar dan undangan lainnya.
Editor | : | Kak Abbas Abdurrahman |